Sabtu, 19 November 2011

Izinkanku Memberi Kesan Yang Baik

Ingin ku berikan sebuah kesan terindah slama kamu mengenalku sebelum waktunya tiba. Tapi keberadaanmu dan kondisi yang slalu membuatmu jauh dariku. Mungkin memang kita tidak ditakdirkan tuk bersama. Apalagi berjodoh.....
Ku slalu berdoa pada Tuhan "Kalo memang dia jodohku, maka dekatkanlah....namun jika dia bukan jodohku, maka jauhkanlah dia".

Namun kenyataan tak sejalan dengan hati. Sepertinya kau semakin jauh dan jauh...
Semakin ku kejar, kamu semakin menjauh (mirip dengan lirik lagu hehehe) dan itu membuatku berfikir mungkin kamu bukan jodoh yang disiapkan Tuhan untukku...
Aku tak tahu....
Aku masih ragu akan hal itu...Padahal kenyataannya sudah jelas...
Aku terlalu sayang padamu,hingga ku tak mampu tuk mengahadapi kenyataan yang tak sesuai keinginanku....

Semoga saja, waktu dan tempat yang jauh bisa mengubah segalanya menjadi lebih baik...
Kuberharap.....

Rabu, 16 November 2011

Cerita Cintaku

      Semuanya berawal sejak mata ini selalu melihat namamu di dinding kelas. Aku tak tahu setiap aku masuk ke kelas X.3 mata ini tak bisa lepas dari namamu "Mr.A". Hal itu terulang lagi ketika aku melihat pengumuman nama siswa yang masuk ke kelas XI IPA 2. Selisih satu nama dari namaku nama Mr. A pun terlihat. Hati ini mulai senang dan bertanya-tanya siapa dan bagaimana sosok Mr.A itu. Aku memang gadis periang dan senang berkenalan dengan orang baru, tanpa ragu kumasuki kelas XI IPA 2 yang merupakan kelas baru setelah penaikan kelas. Dengan refleksnya mata ini melihat sekeliling kelas. 

     Wajah-wajah baru mulai terlihat. XI IPA 2 adalah gabungan dari tiga kelas X.1, X.2, dan X.3. Tapi dengan berani aku berteriak di depan kelas, dan bertanya "Siapa yang bernama Mr.A?" Tiba-tiba sosok pria jangkung mengacungkan tangannya. Seketika mata ini menatap dan memperhatikan setiap inci dari dirinya. Mr. A dengan tubuh yang jangkung telah menarik perhatianku, namun kutau kusalah karena saat itu aku masih menjalin hubungan dengan teman sekelasku yang bernama Enal. 

Dia anak yang pandai, walaupun dari keluarga yang sederhana tapi aku senang menjalani hubungan dengannya. Sikapnya yang sederhana dan kepintarannya memikatku sejak kududuk di bangku kelas X.2 SMA Negeri 1 Takalar. Kami sudah lama menjalin hubungan, namun terlalu banyak cobaan yang mengganggu hubungan kami sampai kami sering putus nyambung. Hari itu akupun sadar bahwa mantan pacar Enal juga sekelas dengan kami. Mila itulah namanya. Sosok wanita yang putih, cantik, dan pintar berbahasa Inggris. Sangat jauh berbeda denganku. Mila adalah teman yang baik hingga kusadar bahwa sikapnya terhadapku sudah keterlaluan. Dia sering menceritakan kemesraan dia saat menjalin hubungan dengan Enal. Karena sudah tak tahan lagi, aku mengambil keputusan untuk putus dengan enal. Sempat Enal merasa bahwa retaknya hubungan kami karena adanya orang ke-3 yang aku suka. Tapi semua itu salah...
   
     Beberapa bulan setelah putus dengan Enal, hubungan aku dengan Mr. A semakin dekat. Entah karena kami sering mengerjakan tugas bersama, ataupun karena kami sering bertukar pendapat dalam masalah apapun. Tapi hubungan kami saat itu hanyalah sebatas teman, tidak lebih. Dan akupun tak pernah mempermasalahkan tentang itu. Hari demi hari, bulan demi bulan telah berganti sampai kami lulus dari skolah itu. 
    Aku yang telah lulus PMJK di salah satu universitas negeri di Makassar dengan jurusan Kesehatan Masyarakat  tengah  mempersiapkan diri untuk menjadi seorang mahasiswa. Aku tidak terlalu repot karena kakak aku yang kebetulan sudah dua tahun menjalani kuliah di Makassar sudah mempersiapkan semuanya untukku. Beberapa hari tinggal di Makassar membuatku senang dengan perubahan kota yang menjadi tempat tinggalku. Ditambah lagi letak kos aku yang berdekatan dengan rumah Mr.A, senang rasanya. Namun sayang dia kuliah di universitas yang berbeda denganku. Tapi hal itu tidak memutuskan tali persahabatan kami. Pertemuan kami sangat intens. Bisa dikatakan kalau aku dan dia slalu bertemu stiap hari. Tak pernah ada kata bosan dalam setiap pertemuan kami, padahal sms dan juga terponnya slalu ada setiap malam. Hingga saat dia mengatakan bahwa dia  mendaftar dan lulus di kepolisian. Awalnya hati ini cukup bahagia mendengar hal itu. Karena itulah cita-cita dia sejak dulu. Namun setelah dia menjadi seorang polisi dia berubah..

     Mungkin karena kami sudah jarang bertemu.Tp justru hal itu yang menyadarkanku bahwa perasaanku padanya bukan hanya sekedar sahabat melainkan lebih dan amat dalam. Tapi semuanya sia-sia saja, semenjak dia menjadi polisi dia seakan melaupakanku. Sudah tak pernah ada lagi waktu untukku....
Hingga suatu hari kuberanikan diri untuk menyatakan perasaanku kepadanya. Walaupun berat dan dengan konsekuensi yang belum pasti kuberanikan diri. Dan ternyata jawan darinya sempat membuatku sontak dan kaget. Dia mengatakan bahwa selama ini dia hanya menganggapku sahabat, tidak lebih. Dan dia sudah menjalin hubungan dengan wanita lain, dia tak ingin menghianati hubungan mereka dengan memberi harapan padaku. Hati ini serasa hancur, dunia serasa kecil dan menghimpitku. Mataku berkaca-kaca..tak sadar air mata jatuh dan menetes di pipiku...
Sakit....sakit...dan sakit..itulah yang aku rasakan,,,hingga aku merasa tak mau mengenalnya lagi dan tak ingin menjalin hubungan dengan lelaki manapun. Namun ku salah.....perasaanku padanya terlalu dalam. Hingga beraki-kalipun aku mencoba tuk menjalin hubungan dengan lelaki lain, tapi semuanya sia-sia saja. hati ini tetap tak bisa terbuka untuk lelaki lain. Walaupun kutau dia tak pernah mencintaiaku dan dia tlah memilih wanita lain untuk bersamanya, tapi mengapa hati ini tetap memilihnya...
itulah cinta yang tak bisa aku mengerti.................

Untukmu Kekasih

Terkadang kau membuatku bingung dengan semua sikapmu
Seenaknya membuatku marah dan kemudian menghilang..
Tak pernag sedikitpun kau tau perasaanku
Seandainya ku bisa...
Ku akan teriak agar seluruh dunia tahu bahwa ku sayang padamu...
Stiap kuliat kau dengan yang lain
hati ini serasa sakit,,,tp mengapa hati ini tetap saja memilihmu

Sekian lama waktu berputar,,hari demi hari berganti tp mengapa perasaanku padamu tak pernah berubah..
walaupun seringkali kau tak mempedulikanku...tapi ku tetap slalu ada untukmu...
walaupun kau hanya jadikanku pelarianmu semata..
hati ini cukup bahagia,,asal kau tetap menganggapku ada...

Semua orang menganggapku bodoh karena terus bertahan dengan perasaanku padamu..,,bertahan dengan cinta yang sepihak..yang tak pernah kau lirik sedikitpun..
Tapi ku tak mau memaksakan semuanya...aku cukup bahagia melihatmu bahagia dengan pilihanmu,,walaupun itu bukan aku..walaupun sakit hati ini karena kau telah memilih yang lain..

Andai kupunya satu permintaan yang bisa terkabul,,
ku ingin meminta padamu Ya Rab..agar "DIA" bisa berpaling padaku...
berpaling dan melihat betapa besar rasa sayang dan cintaku padanya..

Tp kuhanya bisa berharap suatu saat nanti jika aku menjadi yang terbaik "DIA" akan berpaling dan melihat kepadaku..
Smoga saja ini bukan hanya harapan dalam bentuk hayalan..
smoga saja ini bisa menjadi kenyataan
...............Just Lov You..........
                                                                                                                             Rabu 16 November 2011